close

UNP Promosi dalam Joint Working Group Indonesia -Perancis di Valenciennes

Padang—Sebagai upaya untuk mengoptimalkan potensi kerja sama dan program internasionalisasi pendidikan tinggi dan riset antara Indonesia dan Perancis, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi RI bersama 40 perguruan tinggi dari Prancis dan 36 Perguruan Tinggi dari Indonesia ikut serta dalam ajang Joint Working Group (JWG) yang dilaksanakan di Université Polytechnique Hauts-de-France Valenciennes yang digelar selama dua hari, 28 – 29 Juni 2022.  Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dirjen Diktiristek Prof. Ir Muhammad Nizam, Ph.D, dan Duta Besar Indonesia untuk Perancis. Muhamad Oemar. JWG ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan setiap tahun secara bergantian antara Indonesia dan Perancis.  

Baca Juga :  Tim Mahasiswa Fisika FMIPA IPB University Sabet Medali Emas pada Kompetisi Internasional Open Bioproject Competition 2022

Pada acara JWG ini, Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) didampingi oleh Wakil Rektor IV, Prof. Dr. Yasri, MS dan Kepala UPT. Layanan Internasional, Rusnardi Rahmat Putra, ST, MT, Ph.D.Eng mengatakan “tujuan utama kegiatan ini untuk meningkatkan kerjasama antar perguruan tinggi dalam berbagai bidang seperti riset kolaborasi, joint publication, student exchange, lecturer exchange, dan beasiswa antar universitas. Di samping promosi juga dilakukan konferensi dengan pembicara dalam berbagai bidang baik dari peneliti Indonesia dan Perancis”.

Sementara itu, Wakil Rektor IV, Prof. Dr. Yasri, MS melalui chatt whatsappnya kepada humas UNP menyampaikan booth UNP dikunjungi lebih dari 50 Profesor dan peneliti dari Universitas di Prancis. Mereka menawarkan berbagai kerjasama dalam berbagai bidang seperti penelitian dalam bidang, maritim, ecology, sejarah, traditional music, disaster mitigation, hospitality, exchange lecturer, dual degree, exchange student, student mobility, dosen tamu, teaching collaboration dan lain-lainnya. Selain itu, terdapat peluang kerjasama beasiswa dosen UNP untuk melanjutkan studi di Prancis juga didiskusikan baik di bidang teknologi, science, social and humanity. (Ys/ Er/ Humas UNP).

Baca Juga :  Usia 20 Tahun, Qonita Jadi Wisudawan Termuda di Wisuda ke-128 ITS