Robot Pembersih Panel Surya PV-CLOOST, Karya Mahasiswa ITS
Bandung-Empat mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pamerkan inovasi alat robotik bernama PV-CLOOST, sebuah pembersih panel surya otomatis yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi energi bersih di Indonesia.
Tim pengembang terdiri dari Putri Mulia Hafiy Dzikrullah (Teknik Kimia Industri ‘22), Akbar Panji Nugraha (Teknik Mesin Industri ‘23), I Putu Evan Priya Saguna (Teknik Mesin ‘22), dan Ni Komang Dharmeswari Savitri (Teknik Elektro ‘23). Mereka menyelesaikan prototipe minimum dalam waktu enam bulan, dan telah melakukan uji coba awal di Institut Teknologi Bandung (ITB).
“PV-CLOOST adalah pembersih panel surya robotik. Kami desain dengan ukuran general agar bisa langsung disesuaikan dengan berbagai jenis panel surya yang umum digunakan,” ujar Putri, perwakilan tim yang hadir di pameran inovasi dalam ajang KSTI 2025 di Sasana Budaya Ganesa, Sabuga (9/8).
Dikatakan Putri, alat ini bekerja dengan roda berputar untuk menyapu debu dan menyemprotkan air melalui selang kecil guna menjaga kebersihan permukaan panel. Inovasi ini sebutnya, berangkat dari kesadaran akan pentingnya pemeliharaan panel surya, terutama di wilayah 3T yang menggunakan sistem komunal untuk pembangkit listrik.
“Debu dan kotoran yang menumpuk pada panel diketahui dapat menurunkan efisiensi penyerapan energi matahari secara signifikan,” urainya.
Penggunaan PV-CLOOST imbuhnya, masih dihadapkan pada tantangan teknis, seperti variasi kemiringan atap bangunan, potensi tekanan dari cuaca ekstrem, serta keterbatasan jaringan internet yang dibutuhkan untuk fitur kontrol via ponsel.
“Hal paling sulit itu komitmen kita sebagai mahasiswa. Namun dari Pertamuda, kami tidak hanya dapat pendanaan, tapi juga mentoring, evaluasi, dan kontrol perkembangan bisnis,” ungkap Putri mengenai proses pengembangan produk.
Alat ini dikembangkan dari hasil pendanaan dan pembinaan program Pertamuda, dan kini diarahkan untuk penggunaan skala industri maupun daerah terpencil. Tim juga menjalin kemitraan dengan perusahaan panel surya seperti Xurya Daya Indonesia untuk mendapatkan masukan teknis dan evaluasi desain. Ke depan, PV-CLOOST diharapkan menjadi solusi terintegrasi bagi pengelolaan energi terbarukan secara efisien, ekonomis, dan adaptif terhadap kondisi lapangan.
Humas
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
#DiktisaintekBerdampak
#Pentingsaintek
#Kampusberdampak
#Kampustransformatif
#KSTI2025
#SainsUntukIndonesia
#InovasiMasaDepan
#TeknologiBicara
