SENADIMAS VI, Undiksha Siap Bersinergi Hilirisasi Produk Penelitian

Singaraja-  Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menggelar Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat VI Tahun 2021 (SENADIMAS), Kamis (16/9/2021), secara virtual. SENADIMAS ini adalah sebuah wadah bagi peneliti, pengabdi, praktisi, dan masyarakat luas untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang program pengabdian keapda masyarakat.

Sebagaimana diungkapkan Ketua Panitia SENADIMAS, Dr. I Ketut Iwan Swadesi, S.Pd.,M.Or., yang mengungkapkan bahwa SENADIMAS ini mewadahi publikasi hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan oleh Para Pengabdi. “Dengan mengedepankan sisi inovasi dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat dan daya saing bangsa. Yang tercermin dalam tema: Melalui Pengabdian Kepada Masyarakat Kita Tingkatkan Keberdayaan Masyarakat Dan Kemandirian Bangsa,” ujarnya.

Iwan juga menambahkan bahwa, kegiatan ini diikuti oleh 315 pemakalah dengan berbagai topik pengabdian. “315 pemakalah ini telah melalui tahap seleksi ketat dan dinyatakan lolos untuk diseminarkan. Pemakalah kali ini berasal dari Universitas Pendidikan Ganesha dan 21 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta se-indonesia,” ujarnya.

SENADIMAS yang digelar dalam bentuk Webinar ini menghadirkan dua pembicara utama yaitu yaitu Prof. Dr. Suyanta, M.Si, dari Universitas Negeri Yogyakarta dan Dr. rer.nat. I Wayan Karyasa, S.Pd., M.Sc., dari Undiksha yang sudah berpengalaman sebagai pembicara dan Pemonev Nasional DRPM Kemenristekdikti.

Sementara itu, Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. sangat mengapresiasi kegiatan tahunan ini. “Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu hilirisasi produk-produk penelitian. Oleh karena itu, diseminasi produk-produk penelitian ke masyarakat harus terus dilakukan, sehingga universitas tidak dikatakan sebagai menara gading. Perguruan Tinggi, khususnya Undiksha harus selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dengan memberikan solusi-solusi terhadap permasalahan yang muncul di masyarakat,” ungkapnya saat memberikan sambutan.

Selanjutnya, Rektor kelahiran Badung ini juga mengharapkan adanya sinergitas anttara perguruan tinggi, pemerintah, industry dan juga masyarakat. “Sinergisitas antara perguruan tinggi, Pemerintah, Industri dan Masyarakat sangat dibutuhkan ke depan. Mengingat kita akan menghadapi era Volatility, Uncertainty, Complex, Ambiguity. Perguruan Tinggi, Pemerintah, Industri, dan pihak-pihak terkait lainnya harus duduk bersama serta merancang penelitian-penelitian ataupun kajian-kajian ke depan yang dibutuhkan oleh pemerintah, industri, maupun stakeholder lainnya,” tegasnya.

“Untuk itulah, sangat diharapkan Pemerintah/Industri dapat memberikan kepercayaan kepada perguruan tinggi untuk melakukan penelitian-penelitian atau kajian-kajian yang dibutuhkan oleh pemerintah maupun industri, begitu juga perguruan tinggi harus mampu menunjukkan dirinya dengan menghasilkan produk-produk penelitian yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan industri maupun masyarakat,”imbuhnya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Jampel kembali menegaskan bahwa Undiksha terus berpacu untuk peningkatan kualitasnya dalam mewujudkan visi Undiksha. “Saat ini, Undiksha terus berbenah. Hal ini ditunjukkan dari peningkatan kualitas sumber daya manusia, kualitas proses belajar mengajar, jumlah publikasi, jumlah produk yang terdaftar Kekayaan Intelektual, prestasi mahasiswa baik nasional maupun internasional, peningkatan kualitas lulusan, serta indikator lainnya. Sehingga berdampak pada semakin tumbuhnya budaya akademik dan daya saing universitas. Hal ini sejalan dengan Visi Undiksha “Menjadi Universitas Unggul berlandaskan falsafah Tri Hita Karana di Asia Tahun 2045,” tutupnya. (pga/hms)