close

UNAIR Jalin Kerja Sama dengan Jakarta Global University

Penguatan program Kampus Merdeka oleh Universitas Airlangga kembali diwujudkan melalui kolaborasi perguruan tinggi. Kali ini, kolaborasi itu dilakukan antara UNAIR dengan Jakarta Global University (JGU).

Permulaan kolaborasi itu diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Rektor UNAIR Prof Moh Nasih dengan Rektor JGU Eddy Jusuf. Penadatanganan nota kesepahaman berlangsung di Ruang Rapat Rektor, Kantor Manajemen UNAIR pada Kamis (17/6/2021).

Kolaborasi antara UNAIR dengan JGU tersebut bukan hanya perihal program Kampus Merdeka, namun secara menyeluruh berkaitan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Terdapat empat poin kerja sama dalam nota kesepahaman itu, antara lain:

  1. Program sinergi akademik. Definisi program ini adalah untuk saling bersinergi terkait dengan implementasi kebijakan Kampus Merdeka
  2. Program kerja sama riset dan pengambian kepada masyarakat dalam kerangka implementasi program Kampus Merdeka
  3. Program kerja sama penyaluran mahasiswa baru. Program penyaluran calon mahasiswa baru adalah program dimana JGU menjadi kampus alternatif bagi calon mahasiswa yang mendaftar di UNAIR
  4. Program kerja sama lain dalam rangka pengembangan pendidikan
Baca Juga :  Ditjen Diktiristek Raih 4 Penghargaan di AHI 2022

“Kita bisa melakukan pengembangan riset dan publikasi. Iklim akademik di sana (JGU, Red) saya kira sudah global. Banyak hal teknis yang akan kita lakulan ke depan,” ucap Rektor UNAIR.

Jangka waktu kerja sama tersebut yaitu lima tahun, terhitung sejak penandatanganan nota kesepahaman dilakukan. Rektor juga mengatakan bahwa ke depan, UNAIR akan melakukan lebih banyak lagi kerja sama terkait program Merdeka Belajar atau Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Sementara itu, Eko Supeno selaku Ketua Badan Kerjasama dan Manajemen Pengembangan mengatakan bahwa saat ini UNAIR dalam proses menjalin kerja sama dengan sebanyak 35 universitas di Indonesia, baik perguruan tinggi negeri (PTN) maupun swasta (PTS). Kerja sama itu mengarah untuk program Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (KemendikbudRistek). (*)

Baca Juga :  PBB dan SDGs Center Unpad Rilis Studi Kondisi Kesetaraan Sosial di Indonesia

Sumber: unair.ac.id