FH Unib Tuan Rumah Raker BKS PTN-Barat, Bahas Kolaborasi Kampus Berdampak dan Isu Lingkungan
Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (FH Unib) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Rapat Kerja (Raker) Tahunan dan Seminar Nasional Badan Kerja Sama Fakultas Hukum Perguruan Tinggi Negeri (BKS FH PTN) dan Fakultas Hukum UIN Wilayah Barat Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, Kamis hingga Sabtu, 3–5 Juli 2025, terpusat di Gedung FH Unib, Kota Bengkulu.
Agenda tahunan ini diikuti puluhan pimpinan fakultas hukum, mulai dari Dekan, Wakil Dekan, hingga Ketua Program Studi Ilmu Hukum dari universitas anggota BKS PTN dan UIN Wilayah Barat. Tema yang diangkat tahun ini adalah penguatan kolaborasi program kampus berdampak dan keadilan lingkungan di era transisi energi.

Peserta yang hadir antara lain, Dr. Faisal, S.Ag, S.H, M.Hum (Universitas Malikussaleh), Prof. Dr. Ilyas, S.H, M.Hum (Universitas Syiah Kuala), Dr. Jeanne Darc Noviayanti Manik, S.H, M.Hum (Universitas Bangka Belitung), Dr. M. Fakih, S.H, M.S (Universitas Lampung), Prof. Muhammad Maksum (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Prof. Joni Emirzon, S.H, M.H (Universitas Sriwijaya), dan pimpinan fakultas lainnya dari Universitas Jambi, Riau, Andalas, Sultan Ageng Tirtayasa, Teuku Umar, Sumatera Utara, Universitas Terbuka Jakarta, serta UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu.
Kehadiran para akademisi disambut hangat oleh pimpinan FH Unib serta Pemerintah Provinsi Bengkulu. Sebagai bentuk apresiasi, Gubernur Bengkulu H. Helmi Hasan mengundang seluruh peserta untuk jamuan makan malam (gala dinner) di Balai Raya Semarak, Kamis malam (3/7/2025).
“Atas nama pemerintah daerah, kami menyambut baik kehadiran para akademisi hukum di Bumi Merah Putih. Semoga kegiatan ini memperkuat jejaring antar fakultas hukum dan berdampak positif bagi pengembangan pendidikan hukum serta promosi Provinsi Bengkulu,” ujar Asisten II Setprov Bengkulu, Raden Ahmad Denni, S.H, M.H yang mewakili Gubernur.
Kolaborasi, Bukan Kompetisi
Dekan FH Unib, Dr. M. Yamani, S.H, M.Hum dalam sambutannya menegaskan bahwa agenda tahunan ini menjadi wadah strategis memperkuat sinergi antar fakultas hukum, bukan untuk berkompetisi.
“Kita dorong kolaborasi dalam peningkatan kualitas akademik, penguatan kurikulum, serta pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan implementasi Tridharma Perguruan Tinggi. Sinergi ini penting dalam mewujudkan program kampus berdampak,” ujarnya saat pembukaan rapat di Ruang Internasional I FH Unib, Jumat (4/7/2025).

Dr. Yamani juga menjelaskan, seminar nasional yang menjadi rangkaian kegiatan menghadirkan pakar di bidang hukum lingkungan serta sesi call for paper dengan tema “Keadilan Lingkungan di Era Transisi Energi dan Krisis Iklim: Tantangan dan Peluang.”
“Kami berharap forum ini dapat mendorong lahirnya mata kuliah baru tentang Hukum Perubahan Iklim di fakultas hukum seluruh PTN dan UIN Wilayah Barat,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua BKS FH PTN dan UIN Wilayah Barat, Dr. Suherman, S.H, LL.M (Dekan FH UPN Veteran Jakarta) menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan yang sukses oleh FH Unib.
“Semangat kita adalah bersinergi dan saling mendukung, terutama dalam peningkatan akreditasi dan pengembangan kurikulum. Tidak ada kompetisi antar fakultas, yang ada adalah kolaborasi untuk kemajuan bersama,” tegasnya.
Dr. Suherman juga mendorong seluruh anggota BKS PTN Wilayah Barat agar mengkaji dan merekomendasikan pembentukan mata kuliah khusus yang membahas perubahan iklim, sebagai respons terhadap isu global yang kian mendesak.

Di samping rapat tahunan dekan yang berlangsung di ruang rapat utama Dekanat FH Unib, pada saat bersamaan juga digelar seminar nasional di ruang internasional 1, menghadirkan dua narasumber utama, Prof. Andri Gunawan Wibisana, Ph.D (Universitas Indonesia), dan Prof. Dr. Iza Rumesten, M.Hum (Universitas Sriwijaya) yang juga merupakan alumni FH Unib.
Kegiatan ini dimoderatori oleh Wulandari, S.H, M.H, dan disambut antusias oleh mahasiswa dan dosen. Dilanjutkan dengan sesi presentasi Call for Paper oleh 40 pemakalah, terbagi dalam dua chamber yang dimoderatori Ilham Kurniawan Ardi, S.H, M.H dan Ilham Adepio, S.H, M.H.
Menutup rangkaian kegiatan, pada Sabtu (5/7/2025), para peserta diajak menikmati keindahan Kota Bengkulu melalui city tour ke berbagai destinasi wisata seperti Benteng Marlborough, Rumah Pengasingan Bung Karno, Pusat Oleh-oleh Khas Bengkulu, dan Masjid Jamik. [Purna Herawan | Humas].