IPB University Masuk Top 10 Dunia untuk Beberapa Indikator SDGs
IPB University berhasil masuk dalam jajaran perguruan tinggi top 10 dunia yang memberikan kontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Pemeringkatan yang dilakukan oleh Times Higher Education (THE) menempatkan kontribusi IPB dalam jajaran top 10 dunia pada tiga tujuan SDGs, yakni SDG 8 (Decent work and Economic growth) yang menempati pada peringkat 1 dunia, SDG-1 (no poverty) pada peringkat kesembilan dunia dan SDG-2 (zero hunger) yang menempati peringkat kesepuluh dunia.
Hasil pemeringkatan ini diumumkan pada acara Global Sustainable Development Congress yang diadakan di King Abdullah University of Science and Technology (KAUST) pada tanggal 30 Mei – 1 Juni 2023.
Pada tahun 2023 ini, secara keseluruhan SDGs IPB memperoleh skor 88,1 dari skor maksimal 100. Perolehan skor ini meningkat dari skor tahun 2022 lalu yang mendapatkan nilai 83,7 dari 100. Dengan perolehan skor ini menempatkan IPB pada posisi 101-200 dunia untuk penilaian keseluruhan 17 SDGs dari 1591 institusi pendidikan tinggi yang berpartisipasi. IPB mampu bertahan dari posisi tahun lalu yang juga menempati peringkat 101-200 dari 1406 Institusi yang berpartisipasi pada tahun 2022.
THE merupakan satu-satunya lembaga pemeringkatan yang mengukur kontribusi perguruan tinggi di dunia berdasarkan 17 tujuan SDGs. Penilaian dilakukan terhadap empat aspek, yaitu penelitian (dilihat dari publikasi terindeks Scopus), operasional atau tata kelola kampus, pengabdian masyarakat dan pengajaran.
Pentingnya peran perguruan tinggi dalam pencapaian SDGs terlihat dengan terus meningkatnya jumlah perguruan tinggi yang berpartisipasi pada THE University Impact Ranking setiap tahunnya. Pada tahun ini, perguruan tinggi yang berpartisipasi juga terus meningkat sekitar 17 persen dibanding tahun lalu.
Pada tingkat nasional, IPB University menempati peringkat ke-1 nasional pada SDGs-8 (Decent work and Economic growth), SDGs-12 (responsible consumption and production), SDGs-14 (life below water), dan SDGs-15 (life on land), peringkat ke-2 pada SDGs-2 (zero hunger), SDGs-5 (gender equality), dan SDGs-6 (clean water and sanitation) serta peringkat ke-3 untuk SDGs-13 (climate action), SDGs-16 (peace, juctice, and strong institution), dan SDGs-17 (partnership for the goals).
Wakil Rektor IPB University Bidang Konektivitas Global, Kerjasama dan Alumni, Prof Iskandar Zulkarnaen Siregar mengatakan, “Hasil pemeringkatan THE Impact rangking ini semakin mendorong civitas akademika IPB untuk melakukan kegiatan-kegiatan tridharma yang bermanfaat bagi masyarakat, semakin mendorong research for impact, yang betul-betul berdampak nyata bagi pembangunan berkelanjutan.”
Lebih lanjut dikatakannya, capaian IPB University pada pilar Decent work and Economic growth (SDGs-8) menegaskan pengakuan terhadap kontribusi IPB University dalam memajukan perekonomian bangsa. “Kontribusi berbagai inovasi IPB bertujuan erat dengan kemajuan perekonomian Indonesia secara berkelanjutan, ” jelasnya.
Atas capaian prestasi ini, Rektor IPB University, Prof Arif Satria menyampaikan rasa syukurnya. “Apresiasi untuk segenap warga IPB University yang telah berkontribusi atas capaian dalam THE University Impact Ranking ini, ” ujarnya.