PERESMIAN LSPR CENTRE FOR LEADERSHIP
Pada kesempatan yang sama, Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR (LSPR Institute) juga meluncurkan LSPR Centre for Leadership yang bertujuan untuk mengambil bagian dalam mengembangkan kapasitas kepemimpinan mahasiswa.
Perguruan tinggi menjadi jembatan penting untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk terjun ke dunia profesional. Kepemimpinan merupakan salah satu kemampuan tersingkat yang harus dimiliki siswa agar dapat berkembang, mulai dari karir hingga bagaimana siswa berkontribusi dalam masyarakat.
Center ini akan mendorong siswa untuk berpikir visioner, jauh ke depan. Menjadi pemimpin yang berorientasi pada data, sehingga menciptakan pemimpin masa depan.
LSPR Centre for Leadership siap berperan dan berkontribusi aktif melalui berbagai program acara (event) di antaranya LSCL Leadership Forum /Symposium (Seminar/Webinars); LSCL Training and Development (Workshop & Mini Class); LSCL Global Leadership Conference; LSCL Leadership Podcast; LSCL Student Global Leadership Program (SGLP); LSCL Leadership Roundtables; LSCL Courses for Students, Alumni, Lecturers, Staff and Organizations.
“LSPR Centre for Leadership (LSCL) diharapkan dapat menjadi wadah bukan hanya untuk Civitas akademika LSPR saja namun juga untuk organisasi dan masyarakat dalam dunia pendidikan untuk pe ngembangan kemampuan kepemimpinan agar bermanfaat bagi sesama,” ungkap Prita.
LSCL didedikasikan untuk memahami, menyelidiki, memajukan, dan menjelajahi bentuk, sumber, dan praktik kepemimpinan baru dalam konteks global. Selaras dengan arah dan tujuan LSCL, yaitu untuk menciptakan wawasan intelektual yang signifikan, dan dukungan praktis untuk kepemimpinan, center ini akan berkolaborasi dengan berbagai figur pemimpin lintas bidang dan industri.
“Kepemimpinan dalam dunia pendidikan saat ini harus berjalan dengan konsep Pentahelix, dalam artian ada dunia industri, dunia pendidikan dan asosiasi. LSPR Centre for Leadership dapat menjadi wadah dalam menumbuhkan rasa kepemimpinan yang kemudian diikuti dengan disiplin, tanggung jawab dan kejujuran,” paparnya.
Sementara itu, Dr. Andre Ikhsano, M.Si, Rektor Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR menyampaikan, “Peran seorang pemimpin dalam pendidikan adalah untuk menentukan arah dan strategi, menjadi pusat koordinasi, menjadi sumber motivasi, dan dapat ditiru oleh seluruh rekan kerja dalam suatu organisasi. LSPR Centre for Leadership diharapkan menjadi wadah untuk meningkatkan kompetensi, kapasitas dan kapabilitas di bidang leadership.“
Pada kesempatan yang sama, Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR (LSPR Institute) juga meluncurkan LSPR Centre for Leadership yang bertujuan untuk mengambil bagian dalam mengembangkan kapasitas kepemimpinan mahasiswa. Perguruan tinggi menjadi jembatan penting untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk terjun ke dunia profesional. Kepemimpinan merupakan salah satu kemampuan tersingkat yang harus dimiliki siswa agar dapat berkembang, mulai dari karir hingga bagaimana siswa berkontribusi dalam masyarakat. Center ini akan mendorong siswa untuk berpikir visioner, jauh ke depan. Menjadi pemimpin yang berorientasi pada data, sehingga menciptakan pemimpin masa depan. LSPR Centre for Leadership siap berperan dan berkontribusi aktif melalui berbagai program acara (event) di antaranya LSCL Leadership Forum /Symposium (Seminar/Webinars); LSCL Training and Development (Workshop & Mini Class); LSCL Global Leadership Conference; LSCL Leadership Podcast; LSCL Student Global Leadership Program (SGLP); LSCL Leadership Roundtables; LSCL Courses for Students, Alumni, Lecturers, Staff and Organizations. “LSPR Centre for Leadership (LSCL) diharapkan dapat menjadi wadah bukan hanya untuk Civitas akademika LSPR saja namun juga untuk organisasi dan masyarakat dalam dunia pendidikan untuk pe ngembangan kemampuan kepemimpinan agar bermanfaat bagi sesama,” ungkap Prita. LSCL didedikasikan untuk memahami, menyelidiki, memajukan, dan menjelajahi bentuk, sumber, dan praktik kepemimpinan baru dalam konteks global. Selaras dengan arah dan tujuan LSCL, yaitu untuk menciptakan wawasan intelektual yang signifikan, dan dukungan praktis untuk kepemimpinan, center ini akan berkolaborasi dengan berbagai figur pemimpin lintas bidang dan industri. “Kepemimpinan dalam dunia pendidikan saat ini harus berjalan dengan konsep Pentahelix, dalam artian ada dunia industri, dunia pendidikan dan asosiasi. LSPR Centre for Leadership dapat menjadi wadah dalam menumbuhkan rasa kepemimpinan yang kemudian diikuti dengan disiplin, tanggung jawab dan kejujuran,” paparnya. Sementara itu, Dr. Andre Ikhsano, M.Si, Rektor Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR menyampaikan, “Peran seorang pemimpin dalam pendidikan adalah untuk menentukan arah dan strategi, menjadi pusat koordinasi, menjadi sumber motivasi, dan dapat ditiru oleh seluruh rekan kerja dalam suatu organisasi. LSPR Centre for Leadership diharapkan menjadi wadah untuk meningkatkan kompetensi, kapasitas dan kapabilitas di bidang leadership.“ Taufan Teguh Akbari, Ph.D sebagai Chairman LSPR Centre for Leadership juga turut menyampaikan dukungan dan rasa bahagia terhadap peluncuran LSCL ini. “Di masa seperti ini kita harus bisa saling bergandengan tangan, bersinergi, belajar dan berkolaborasi untuk menghadapi seluruh tantangan yang ada di depan agar tidak dihadapi sendirian. Saya dengan berbahagia mengucapkan selamat atas lahirnya LSPR Centre for Leadership yang tentunya akan berguna bagi seluruh Civitas LSPR Jakarta baik dosen, manajemen, staff, karyawan, dan seluruh mahasiswa,” tutupnya.Taufan Teguh Akbari, Ph.D sebagai Chairman LSPR Centre for Leadership juga turut menyampaikan dukungan dan rasa bahagia terhadap peluncuran LSCL ini. “Di masa seperti ini kita harus bisa saling bergandengan tangan, bersinergi, belajar dan berkolaborasi untuk menghadapi seluruh tantangan yang ada di depan agar tidak dihadapi sendirian. Saya dengan berbahagia mengucapkan selamat atas lahirnya LSPR Centre for Leadership yang tentunya akan berguna bagi seluruh Civitas LSPR Jakarta baik dosen, manajemen, staff, karyawan, dan seluruh mahasiswa,” tutupnya.