close

Uncen Melatih Jemaat Gereja Di Wamena Budidaya Ikan Air Tawar.

Berita: Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Cenderawasih di Wamena

Sabtu, 29 Maret 2025 – Universitas Cenderawasih (Uncen) melaksanakan salah satu kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat, di Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. Kegiatan ini berupa Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar yang ditujukan kepada jemaat Gereja Kingmi Albert Lewis.

Pelatihan ini dipimpin oleh Pusat Studi Gender dan Anak Uncen, yang diketuai oleh Prof. Dr. Vince Tebay, S.Sos., M.Si., dan didampingi oleh Prof. Dr. Yosephina Ohoiwutun, M.Si., Dr. Westim Ratang, S.E., M.Si., serta Dr. Dra. Agustina Ivonne Poli, M.Si. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Jayawijaya, Rony Elopere, sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Kabupaten Jayawijaya terhadap program pengembangan ekonomi masyarakat.

Prof. Vince Tebay menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian universitas kepada masyarakat melalui Gereja Kingmi Albert Lewis Wamena. “Tujuan kami adalah memberdayakan masyarakat dalam pengembangan budidaya ikan air tawar. Ikan ini bukan hanya sumber gizi yang baik bagi keluarga jemaat, tetapi juga memiliki potensi nilai ekonomi. Hasil budidaya dapat dijual ke pasar dan masyarakat luas. Sebagai dukungan konkret, kami akan menyerahkan 1.000 ekor bibit ikan yang terdiri dari Ikan Mujaer, Ikan Nila, dan Ikan Mas,” ungkap Prof. Vince.

Baca Juga :  WarungKu, Aplikasi Karya Mahasiswa ITS untuk Tingkatkan Produktivitas UMKM

Dalam wawancara usai kegiatan, Prof. Dr. Vince Tebay menegaskan kembali bahwa program ini merupakan bagian dari pengabdian universitas kepada masyarakat. “Kami berharap dapat memberdayakan masyarakat dalam pengembangan budidaya ikan air tawar. Ikan ini tidak hanya memberikan gizi yang baik bagi keluarga jemaat, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang signifikan,” tambahnya.

Jemaat gereja telah menyiapkan beberapa kolam di halaman belakang gereja untuk budidaya ikan. “Ketika masa panen tiba, kami akan kembali untuk melatih jemaat dalam pemanfaatan hasil panen, termasuk strategi pemasaran dan pengolahan produk seperti abon ikan atau ikan asin, agar hasilnya bisa dijual dan meningkatkan kesejahteraan jemaat,” jelas Prof. Vince.

Baca Juga :  Pimnas 36: Pakan Fungsional untuk Tingkatkan Produktivitas Kambing Pesisir

Tim Uncen berharap program ini dapat menjadi proyek percontohan di Kabupaten Jayawijaya dalam pemberdayaan masyarakat, serta mendorong jemaat gereja lainnya untuk turut serta dalam budidaya ikan air tawar.

Img 20250331 wa0003

Mewakili jemaat gereja, Pdt. Erson Wenda, S.Th., menyampaikan apresiasi atas inisiatif Uncen. “Kami sangat berterimakasih atas kehadiran Uncen yang telah memberikan pemberdayaan bagi jemaat. Ini adalah solusi luar biasa bagi pengembangan diri dan kesejahteraan jemaat,” ujarnya.

Setelah pelatihan, Tim Uncen bersama Wakil Bupati Jayawijaya dan pihak gereja turut meninjau kolam-kolam yang telah disiapkan. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal bagi kemandirian ekonomi jemaat melalui sektor perikanan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas di Kabupaten Jayawijaya. ***

Penulis : Yanni T

Foto : Pusat Studi Gender dan Anak Uncen

Whatsapp image 2025 03 30 at 19.06.59 dfd639a7 1
Img 20250331 wa0008